Arsitektur, Pengelolaan, dan Metode Pengamanan Web
Website adalah hal yang sekarang ini selalu berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Perkembangan website berbanding lurus dengan pesatnya perkembangan internet. Maka pertanyaannya apa saja arsitektur dari web itu sendiri?
Arsitektur Web
Arsitektur web adalah suatu pendekatan terhadap desain dan perencanaan situs yang mana seperti pengertian arsitektur itu sendiri, melibatkan teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional, fokusnya yaitu pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs web terkait dengan World Wide Web.
Aplikasi utama dari arsitektur sebuah web, yaitu:
1. HTTP (HyperText Transfer Protocol)
HTTP adalah sebuah protokol untuk meminta dan menjawab antara client dan server. Contoh sebuah HTTP ialah http://vclass.gunadarma.ac.id
2. HTML (HyperText Markup Language)
Adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser internet. HTML saat ini merupakan standar internet yang didefinisikan dan dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C). HTML berupa kode-kode tag yang menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang diinginkan. Contoh kode-kode HTML ialah untuk tag gambar kode <img> dan src
3. Internet
Ialah sebuah jaringan komputer yang terdiri dari berbagai macam ukuran jaringan komputer di seluruh dunia. Contohnya mulai dari sebuah PC, jaringan-jaringan lokal berskala kecil, jaringan-jaringan kelas menengah, hingga jaringan-jaringan utama yang menjadi tulang punggung internet seperti NSFnet, NEARnet, SURAnet, dan lain-lain.
4. Web Server
Merupakan software yang memberikan layanan data yang berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan browser web dan mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya berbentuk dokumen HTML. Contoh dari web server ialah Apache Tomcat, Microsoft Windows Server 2003 Internet Information Services (IIS), dll.
5. Web Browser
Sebuah program yang dapat menerjemahkan kode perintah dari dokumen HTML tersebut sehingga dapat kita lihat, baca, dan dengar. Contoh dari web browser adalah Mozilla Firefox, Google Chrome, Safari, Opera, dll.
6. Web Security
Suatu tata cara mengamankan aplikasi web yang dikelola, biasanya yang bertanggung jawab melakukannya adalah pengelola aplikasi web tersebut. Mengenai masalah ynag berkaitan dengan keamanan di dalam era digital tidak lepas dari prinsip 3 prinsip utama yaitu CIA (Confidentiality, Integrity, dan Availability).
Cara Pengelolaan Web
a) Menulis konten yang relevan dengan tujuan web
Tujuan dari keterkaitan konten ini yaitu untuk menjaga agar topik bahasan dan kesesuaian target pengguna. Misalnya webite untuk mempromosikan tentang busana maka topik bahasan yang dipublikasikan hendaknya seputaran busana.
b) Menyisipkan gambar dan video menarik
Dengan gambar atau video maka maksud atau tujuan yang terkandung di dalam artikel akan dipertegas atau diperjelas, hal ini dapat berdampak positif karena apa yang disampaikan dengan cepat dipahami sehingga sasaran dapat tercapai dengan lebih mudah. Contohnya website tentang sea food, kita perlu menambahkan gambar macam-macam aneka sea food agar orang yang belum tau dapat membayangkan apa itu sea food.
c) Publikasikan artikel website secara berkala
Alasan sederhana mengapa perlu mempublikasikan artikel ialah untuk menjaring lebih banyak pengunjung. Contohnya ialah artikel website tentang review skincare, jika kita mempublikasikan artikel kita maka artikel kita akan menjadi artikel teratas dalam pencarian.
d) Evaluasi website dengan search console dan google analytics
Evaluasi website merupakan cara mengelola website bagi pemula yang perlu untuk diperhatikan. Melalui perantara search console dan google analytics maka kita akan mendapatkan informasi mengenai website kita. contohnya perlu adanya evaluasi karena setiap zaman akan berbeda-beda.
Metode Pengamanan Web
Pada umumnya saat ini banyak orang yang telah memiliki dan menggunakan website untuk berbagai keperluan. Misalnya saja keperluan bisnis atau profesional maupun untuk keperluan pribadi seperti blog, dan lain sebagainya. Keamanan website melingkupi sebuah cakupan yang cukup besar. Hal ini karena keamanan website terkoneksi dengan berbagai macam perangkat keras dan lunak seperti komputer jaringan dan koneksi inernet, serta operating system (OS) itu sendiri.
Keamanan website dapat disusun setelah memperhatikan tiga point penting sebagi fondasi awal terbentuknya sebuah website. Ketiga point tersebut antara lain adalah proteksi (protection), deteksi (detection), dan pemulihan (recovery).
Pengamanan web system yang bisa diterapkan ada bermacam-macam jenis dan kategori, antara lain adalah sbeagai berikut:
1. Keamanan website dari aplikasi
Ada banyak aplikasi yag dapat dipakai untuk meningkatkan keamanan website. Beberapa aplikasinya yaitu:
- Enkripsi password, sebuah website yang aman pasti menggunakan enkripsi antara web browser dan web servernya
- Aplikasi yang sedikit memaksa pengguna untuk memasukkan password dengan kriteria tertentu. Seperti kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, simbol, serta minimal panjang karakter tertentu
- Tambahan penggunaan captca untuk memastikan yang menginput password ialah manusia dan bukan robot
- Adanya maksimal kesalahan input password sebanyak tiga kali
Dari sudut pandang server, kita harus memilih server yang benar-benar trusted dan stabil. Sering-sering mengupdate server, karena biasanya server lama memiliki kelemahan dan celah. Serta lebih baik apabila mengarahkan http:// ke https:// karena tingkat keamanan website akan lebih aman dan servernya terjamin.
3. Keamanan website dari infrastruktur
Kita dapat menggunakan firewall sebagai blocking untuk membantu keamanan website. Dengan menggunakan firewall, semua hak yang tidak aman bisa langsung di block sehingga tidak akan sampai berdampak lebih jauh lagi terhadap sebuah website.
Berikut beberapa pengertian dari
User Generated Content atau UGC adalah semua konten (seperti foto, video, teks, ulasan, dll) yang dibuat oleh para pengguna untuk diposting atau disebarkan di media sosial.
Blogs adalah website atau jurnal online yang memuat beragam informasi serta menampilkan postingan terbaru di bagian atas halaman. Konten ini biasanya dikelola oleh satu atau sekelompok kecil user.
Wikis merupakan kumpulan halaman-halaman web yang dapat diubah oleh semua orang setiap saat.
Folksonomies adalah pengkategorian oleh publik maya atas suatu content web yang disepakati bersama secara rasional dengan menggunakan suatu label atau klasifikasi atau kategori dan sub kategori yang disebut juga sebagai tag atau tagging, dan ini dicetuskan oleh seorang arsitek informasi yaitu Thomas Vander Wal.
Social Networks atau jejaring sosial adalah sebuah situs yang memungkinkan kita untuk berhubungan dengan teman atau saudara untuk berbagi foto, video, atau informasi lainnnya tergantung dari sifat social media tersebut. Contohnya facebook, instagram, linkedIn, dll.
sumber
http://galangalfarisi22.blogspot.com/2015/04/definisi-web-science-sejarah-web.html
https://made21indra.wordpress.com/2015/03/28/arsitektur-web-dan-aplikasi-utama-konsep-dan-pengamanan-web/#:~:text=Arsitektur%20WEB%20adalah%20suatu%20pendekatan,pada%20pengguna%20dan%20kebutuhan%20pengguna.
http://okyasha7.blogspot.com/2014/05/arsitektur-website-dan-yang-harus-anda.html
https://www.mahadisuta.com/artikel/begini-cara-mengelola-website-bagi-pemula
http://blog.wowrack.co.id/2017/05/cara-membuat-keamanan-website.html
https://lemon.cm/articles/kenali-user-generated-content-untuk-bisnis/
https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-blog
https://id.wikipedia.org/wiki/Wikipedia:Tanya_jawab_(Umum)
http://richmarketing.blogspot.com/2007/06/folksonomies.html
https://udhu.wordpress.com/internet-marketing-tutorial/pengantar-internet-basic/apa-itu-social-media/apa-itu-social-network/
Komentar
Posting Komentar